IMPLEMENTATION OF LAND POLICY IN UTILIZATION AND ABANDONED LAND CONTROL

Author

, Doctoral Student, Sidoarjo, Indonesia

In heading

Law;

Signed print

27.05.2020

Issues number

2020 - № 2 (41)

Page

128-144

Type of articles

Scientific article

Code UDK

349.414(594)

ISSN print

2411-5584

Abstract

In 2014 National Land Agency of the Republic of Indonesia (BPN RI) recording there are about 25.000 Ha lands has been set as abandoned land. Head of BPN RI said that abandoned land which has been recorded reaches 1,2 million Ha. From those total, half has been determined by BPN as abandoned land. The aim is done for analysis in Juridical about Implementation of land policy in utilization and abandoned land control. The method is using Normative Juridical, with statute approach, conceptual approach, and case study, with collecting the primary and secondary legal materials. The main problems faced in control and utilization of the abandoned land is an implementation of identification regarding the presence of abandoned land has not proceeded in accordance with the provisions, the civil rights of former rights holder’s problems, term of rights with funding to identification and inventory of abandoned land. The Role of Local Government Regions with authority that they have in the field, can be optimally to synergy is implementation abandoned land control can be used as a basis of first data abandoned land recording in the District/City area.

Keywords

abandoned land, law, land policy, constitution, and state regulation.

Reviewer

External reviewer

Article in PDF

128-144

Bibliography

Kirk, M., Löffler, U. & Zimmermann, W. (1998). Land Tenure in Development Cooperation: Guiding Principles. Wiesbaden: GT2 GmbH.
Mahfud MD, M. (2006). Membangun Politik Hukum, Menegakkan Konstitusi. Jakarta: Pustaka LP3ES Indonesia.
Marzuki, P. M. (2005). Penelitian hukum. Kencana.
Mulyanto, B. & D. P. T. B. (2014). ’Reformasi Agraria dan Alih Fungsi Lahan’, in Agrinex Expo. Jakarta.
Nastiti, D. H. (2013). Penyelesaian Konflik Pertanahan di Kabupaten Nunukan Kalimatan Timur antara Masyarakat dengan Perusahaan Perkebunan dihubungkan dengan PP No. 11 tahun 2010. Padjajaran University.
Nurhasanah, L. (2012). Pelaksanaan Penertiban dan Pendayagunaan Tanah Terlantar di wilayah Kabupaten Karawang dalam rangka Reforma Agraria ditinjau dari PP No. 11 tahun 2010. Padjajaran University.
Nurlinda, I. (2009). Prinsip-prinsip Pembaruan Agraria: Perspektif Hukum. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Nurlinda, I. (2013). Monograf Hukum Agraria: Reforma Agraria untuk Kesejahteraa Rakyat dan Keadilan Agraria. Bandung: LoGoz Publishing bekerjasama dengan Pusat Studi Hukum Lingkungan dan Penataan Ruang Fakultas Hukum Unpad.
Nurlinda, I. (2014). ’Perbandingan Penanganan Tanah Terlantar di Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Sukabumi dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Barat’, JURNAL HUKUM IUS QUIA IUSTUM. DOI: 10.20885/iustum.vol21.iss1.art7.
Nurlinda, I., Pujiwati, Y., & Ishak, S. M. (2013). ’Evaluasi Dampak Berlakunya Pp No. 11 Tahun 2010 Tentang Penertiban Dan Pendayagunaan Tanah Terlantar Terhadap Kebijakan Pengelolaan Tanah Pertanian Di Kabupaten Tasikmalaya’, Sosiohumaniora. DOI: 10.24198/sosiohumaniora.v15i1.5244.
Qanitat, F. (2014). BPN Catat 25.000 Ha Tanah Terlantar, Bisnis.com. Retrieved from https://ekonomi.bisnis.com/read/20140319/107/212169/bpn-catat-25.000‑ha-tanahterlantar (Accessed: 12 January 2015).
Sasmita, G. (2011). Penertiban dan Pendayagunaan Tanah Terlantar untuk Kemakmuran Rakyat di Kabupaten Sukabumi dihubungkan dengan PP No. 11 tahun 2010. Padjajaran University.
Sumardjono, M. S. W. (2010). Tanah untuk Kesejahteraan Rakyat. Yogyakarta: Bagian Hukum Agraria Fakultas Hukum UGM.
Suryadin, A. (2014). Penertiban dan Pendayagunaan Tanah Terlantar terhadap Lahan berstatus HGB di Kota Bandung dikaitkan dengan PP No. 11 tahun 2010 tentang Penertiban dan Pendayagunaan Tanah Terlantar. Padjajaran University.
Toha, K. (2012). ’BPN nyatakan 4,8 juta ha lahan terlantar’. Harian Media Indonesia, p. 4.
Winoto, J. (2007). Reforma Agraria: Mandat Politik, Konstitusi, dan Hukum dalam rangka mewujudkan Tanah untuk Keadilan dan Kesejahteraan Rakyat. Yogyakarta.

Code DOI

10.31359/2411-5584-2020-41-2-128

27.05.2020